Wiring Yamaha NMAX 155 Versi ABS dan Non ABS kode GDR155 2017
Halo sahabat otomotif di manapun berada gimana kabar kalian, semoga sehat selalu ya.
pada kesempatan kali ini saya ingin membagikan artikel mengenai wiring diagram Yamaha NMAX New. Yang mana wiring diagram di bawah ini saya bagikan ada 2 versi ya, yakni versi ABS dan non ABS.
Untuk Yamaha NMAX New versi non ABS itu memakai kode GDR155 2017 dan yang versi ABS memakai kode GDR-A 2017. Sebelumnya saya juga sudah ada memposting artikel mengenai jalur soket SCGU yamaha NMAX 150 kode 2DP 2015 ini di Sini (Klik link).
Tanpa panjang lebar langsung saja ya simak gambar dan keterangan mengenai wiring Yamaha NMAX 155 di bawah ini.
#A. Wiring Yamaha Nmax New non ABS kode GDR155 2017
GDR155 2017 |
Keterangan :
- Battery
- Main fuse
- Fuel injection system fuse
- Backup fuse
- Ignition fuse
- Headlight fuse
- Signaling system fuse
- Auxiliary DC jack fuse
- Auxiliary DC jack
- Main switch
- Main relay
- Starter charger relay
- Handlebar swicth (right)
- Light switch
- Starter switch
- Side stand switch
- Starter generator
- Coolant temperature sensor
- Throttle body sensor assembly
- Intake air pressure sensor
- Intake air temperature sensor
- Throttle position sensor
- O2 sensor
- Front wheel sensor
- SCGU (Starter Generator Control Unit)
- Crankshaft position sensor
- Ignition coil
- Spark plug
- ISC (Idle Speed Control) unit
- Injector
- Fuel pump
- Fuel sender
- VVA (Variable Valve Actuator) selenoid
- Yamaha Diagnostic tool coupler
- Engine ground 2
- Rear brake light switch
- Front brake light switch
- Meter assembly
- Multi-function meter
- Coolant temperature warnim=ng light
- Engine trouble warning light
- Meter light
- Turn signal indicator light (left)
- Turn signal indicator light (right)
- High beam indicator light
- Turn signal reelay
- Horn
- Handlebar switch (left)
- Dimmer switch
- Horn switch
- Turn signal switch
- License light
- Tail/brake light assmbly
- Brake light
- Taillight
- Rear turn signal light (right)
- Rear turn signal light (left)
- Front turn signal light (right)
- Front turn signal light (left)
- Headlight
- Auxiliary light
- Frame ground
- Engine ground 1
#B. Wiring Yamaha Nmax New ABS kode GDR155-A 2017
GDR-A 2017 |
Keterangan :
- Battery
- ABS solenoid fuse
- ABS motor fuse
- ABS control unit fuse
- Main fuse
- Smart key system fuse
- Auxiliary DC jack fuse
- Fuel injection system fuse
- Backup fuse
- Ignition fuse
- Headlight fuse
- Signaling system fuse
- Auxiliary DC jack
- Main switch
- Request switch
- Main switch solenoid
- Smart key unit
- Buzzer
- Main relay
- Starter charger relay
- Handlebar switch (right)
- Light switch
- Start switch
- Stop and start system switch
- Side stand switch
- Starter generator
- Coolant temperature sensor
- Throttle body sensor assembly
- Intake air pressure sensor
- Intake air temperature sensor
- Throttle position sensor
- O2 sensor
- SCGU (Starter Generator Control Unit)
- Crankshaft position sensor
- Ignition coil
- Spark plug
- ISC (Idle Speed Control) unit
- Injector
- Fuel pump
- Fuel sender
- VVA (Variable Valve Acuator)
- Yamaha diagnostic tool coupler
- Engine ground 2
- Front wheel sensor
- ABS test coupler
- ABS ECU
- Rear brake light switch
- Front brake light switch
- Meter assembly
- Multi_funvtion meter
- Coolant temperature warning light
- ABS warning light
- Engine trouble warning light
- Meter light
- Turn signal indicator light (left)
- Turn signal indicator light (right)
- Stop and start system indicator light
- Smart key system indicator light
- High beam indicator ligh
- Turn signal relay
- Diode
- Horn
- Handle switch (left)
- Dimmer switch
- Horn switch
- Turn signal switch
- Rear turn signal switch (right)
- Tail/brake light assembly
- Brake light
- Taillaight
- Rear turn signal light (right)
- Rear turn signal light (left)
- Front turn signal light (right)
- Front turn signal light (left)
- headlight
- Auxilir light
- Frame ground
- Engine ground 1
#C Keterangan Kode Warna
- B = Black = Hitam
- Br = Brown = Coklat tua
- Ch = Chocolate = Coklat
- Dg = Dark green = Hijau tua
- G = Green = Hijau
- Gy = Gray = Abu-abu
- L = Blue = Biru
- O = Orange
- P = Pink = Merah muda
- R = Red = Merah
- Sb = Sky blue = Biru langit
- W = White = Putih
- Y = Yellow = Kuning
- B/L = Black/Blue = Hitam/Biru
- B/R = Black/Red = Hitam/Merah
- B/W = Black/White = Hitam/Putih
- B/Y = Black/Yellow = Hitam/Kuning
- Br/B = Brown/Black = Coklat tua/Hitam
- Br/R = Brown/Red = Coklat tua/Merah
- Br/W = Brown/White = Coklat tua/Putih
- G/R = Green/Red = Hijau/Merah
- G/W = Green/White + Hijau/Putih
- G/Y = Green/Yellow = Hijau/Kuning
- Gy/R = Gray/Red = Abu-abu/Merah
- L/B = Blue/Black = Biru/Hitam
- L/R = Blue/Red = Biru/Merah
- L/W = Blue/White = Biru/Putih
- L/Y = Blue/Yellow = Biru/Kuning
- O/B = Orange/Black = Orange/Hitam
- P/W = Pink/White = Merah muda/Putih
- R/B = Red/Black = Merah/Hitam
- R/L = Red/Blue = Merah/Biru
- R/W = Red/White = Merah/Putih
- R/Y = Red/Yellow = Merah/Kuning
- W/B = White/Black = Putih/Hitam
- W/G = White/Green = Putih/Hijau
- W/L = White/Blue = Putih/Biru
- W/R = White/Red = Putih/Merah
- W/Y = White/Yellow = Putih/Kuning
- Y/B = Yellow/Black = Kuning/Hitam
- Y/L = Yellow/Blue = Kuning/Biru
- Y/R = Yellow/Red = Kuning/Merah
- Y/W = Yellow/White = Kuning/Putih
#D Kode Kerusakan pada sistem FI Yamaha NMAX
Fungsi Selft-Diagnosis dan Tabel Kode Diagnosis- Kode 12 :
Crankshaft position sensor, sinyal yang diterima Crankshaft position sensor tidak normal. Biasanya kabelnya kebakar atau konslet. Kata user Aerox old ini merupakan kode keramat. Untuk varian new aerox sudah nggak ada lagi katanya timbulnya kode ini.
- Kode 13 :
Intake air pressure, terlepas atau terjadi hubungan pendek
- Kode 14 :
Intake air pressure sensor, mulfungsi sistem (lubang tersumbat atau terlepas)
- Kode 15 :
Throttle position sensor, terlepas atau terjadi hubungan pendek
- Kode 16 :
Throttle position sensor, terdeteksi bahwa throttle position sensor macet
- Kode 21 :
Coolant temperature sensor, terlepas atau terjadi hubungan pendek
- Kode 22 :
Intake air temperature sensor, terlepas atau terjadi hubungan pendek
- Kode 24 :
O2 sensor, Sinyal yang diterima O2 sensor tidak normal
- Kode 37 :
- Komponen selain unit ISC (Idle Speed Control) rusak (suara operasi ISC terdengar)
- Unit ISC (Idle Pseed Control) rusak (Suara operasi ISC tidak terdengar)
- Kode 39 :
Fuel injector, terlepas atau terjadi hubungan pendek
- Kode 42 :
Sensor roda depan, tidak ada sinyal normal yang diterima sensor roda depan
- Kode 44 :
Nomor kode kerusakan EEPROM: Kesalahan terdeteksi ketika membaca atau menulis pada EEPROM
- Kode 46 :
Sistem pengisian tidak normal
- Kode 50 :
Rusaknya memori SCGU (Ketika multifungsi ini terdeteksi dalam SCGU, nomor kode kerusakan mungkin tidak akan muncul pada tampilan alat.)
- Kode 61 :
Unit ISC (Idle Speed Control) : terlepas atau terjadi hubungan pendek
- Kode 84 :
Selenoid VVA (Variable Valve Actuation) : terlepas atau terjadi hubungan pendek
Kesalahan Komonikasi dengan Yamaha Diagnostic Tool
- Kode Kerusakan Er-1 (Tampilan kode kerusakan)
Multifungsi internal starter generator control unit (SCGU) (kesalahan sinyal output) : Sinyal tidak dapat ditransmisikan antara SCGU dan multifunction meter.- Menunggu hubungan (Yamaha diagnostic tool)
Multifungsi internal starter generator control unit (SCGU) (kesalahan sinyal output) : Sinyal tidak dapat ditransmisikan antara SCGU dan Yamaha diagnostic tool- Er-2
Multifungsi internal starter generator control unit (SCGU) (kesalahan sinyal output) : Tidak ada sinyal yang diterima dari SCGU di dalam durasi yang telah ditentukan.- Er-3
Multifungsi internal starter generator control unit (SCGU) (kesalahan sinyal output) : Data dari SCGU tidak dapat diterima dengan benar.- Ee-4 (Tampialn kode kerusakan)
Multifungsi internal starter generator control unit (SCGU) (kesalahan sinyal output) : Data tidak terdaftar telah diterima dari meter.- Er-4 (Yamaha diagnostic tool)
Multifungsi internal starter generator control unit (SCGU) (kesalahan sinyal output) : Tidak ada sinyal normal yang diterima dari Yamaha diagnostic tool.Sekian dulu ya artikelnya semoga artikel ini bisa membatu kalian dan bisa bermanfaat juga.
Jika ada salah kata dan tulisan, saya mohon maaf ya. Mohon do'a dan dukungannya agar blog ini makin berkembang. Aamiin
Baca juga :
- Daftar Diameter Piston Berbagai Motor
- Ukuran Treker Magnet Untuk Suzuki Satria Fu Injeksi dan GSXR150
- Posisi Pemasangan Noken As Suzuki GSX R150 ataupun Satria Fu 150 FI
- Wiring Suzuki GSX R150 FI Serta Jalur Soket ECU dan Modul Keyless
- Stut Kopling Yamaha Jupiter MX 150 Jebol Akibat Memakai Per Kopling R15 V3
- Jalur Soket SCGU/ECU Yamaha Aerox ABS dan Non ABS Kode GDR155/GDR155R 2017