Daytime Running Light (DRL), Fitur Signal untuk Keselamatan

Nissan GTR with DRL

Sekarang ini mobil terbaru dari pabrikan Jepang dan Korea yang ada di Indonesia sudah dilengkapi lampu Daytime Running Light (DRL).

Sebelumnya hanya mobil-mobil dari pabrikan Eropa dan Amerika saja yang mengaplikasikan lampu Daytime Running Light (DRL). Fitur lampu Daytime Running Light ini digunakan sebagai pemanis dan signal pertanda keberadaan mobil di jalan raya.

Baca juga: Mengenal Fungsi Lampu Senja, Dekat, Jauh dan Kabut pada Kendaraan

DRL merupakan fitur khusus pemberi tanda atau signal disiang hari pada mobil, fitur ini memancarkan cahaya yang akan memberikan informasi kepada pengendara lain.

Cahaya yang dihasilkan oleh DRL ini berbeda dengan cahaya yang dihasilkan lampu utama, cahaya dari DRL ini sedikit redup sehingga tidak bikin silau pengendara lain.

Meskipun sedikit redup, cahaya DRL ini dianggap mampu meningkatkan visibilitas, baik pengendara mobil ataupun pengguna jalan lainnya.

Untuk jangkauan dari DRL ini berkisar antara 5-10 meter. Lampu DRL ini akan meredup secara otomatis ketika hari mulai gelap dan lampu utama sudah dinyalakan.

Fitur DRL ini sebelumnya hanya populer di negara-negara Eropa utara sekitar tahun 1970an. Karena di sana itu cahaya mataharinya relatif sedikit, apalagi di musim dingin. Dari hasil reset menunjukan sejak tahun 1970an sangat efektif mengurangi angka kecelakaan dengan adanya penambahan fitur DRL.

Di Amerika (AS) dan Inggris fitur DRL ini sempat dilarang, tapi hanya sementara. Bahkan sejak 2011, di Eropa sana semua mobil baru harus dilengkapi fitur DRL.

Baca juga:

• Pemasangan Lampu LED pada Motor Harus ada Penyesuaian ya
• 10 Daftar Lampu LED yang Banyak Dipakai Oleh Biker Indonesia

Share this post